Pegerseran Makna
Assalamualaikum Wr. Wb.
Perkembangan zaman dalam pemakaian bahasa, merupakan
salah satu alasan, makna suatu kata bisa mengalami pegerseran (meluas atau
menyampit, citranya menurun atau menaik). Dapat diketahui dengan membandingkan penggunaan
kata pada zaman dahulu dan sekarang.
1. Generalisasi
(Perluasan Makna)
Contoh :
a. Kata
“Bapak”
-
Dahulu : sapaan atau sebutan bagi orang
tua laki – laki.
-
Sekarang : semua orang dewasa laki –
laki yang lebih tua.
b. Kata
“Abang”
-
Dahulu : sapaan atau sebutan bagi kakak
laki – laki.
Kalimat à Ujang adalah abangku.
-
Sekarang : semua orang laki – laki yang
lebih tua.
Kalimat à Abang Rendra, kakak kelasku yang paling
menyebalkan.
2. Spesialisasi
(Penyempitan Makna)
Contoh :
a. Kata
“sarjana”
-
Dahulu : cendikiawan
-
Sekarang : lulusan universitas S1
b. Kata
“ustadz”
-
Dahulu : sebutan semua guru dalam
berbagai bidang.
Kalimat à Ayahku merupakan ustadz di sekolah
rakyat dahulu kala.
-
Sekarang : sebutan bagi guru dalam
bidang agama islam.
Kalimat à Kata Pak Ustadz, “sholatlah kamu,
sebelum kamu disholati”.
3. Ameliorasi
Contoh :
a. Kata
“orang yang tidak bisa melihat”
-
Dahulu : buta
-
Sekarang : tuna netra
b. Kata
“orang yang mencuri”
-
Dahulu : maling.
Kalimat à Dia adalah seorang maling ayam.
-
Sekarang : pencuri .
Kalimat : Dia adalah
pencuri ayam.
4. Peyorasi
Contoh :
a. Kata
“gerombolan”
-
Dahulu : kelompok (netral).
-
Sekarang : kelompok (negatif) atau geng.
b. Kata
“orang yang dipekerjakan”
-
Dahulu : pembentu.
Kalimat à Galuh bercita – cita menjadi pembantu.
-
Sekarang : pembokat
Kalimat à Pembokat setia keluargaku bernama
Galuh.
Posting Komentar